Senin, 14 Maret 2011
Mungkin kiat-kiat ini bukan pengalaman empiris saya pribadi. Maklum, sejak dahulu tidak pernah ada sejarahnya saya dapat nilai memuaskan untuk pelajaran Matematika. Nilai maksimal adalah 7 dan pernah nilai terendah saya 1, dan nilai inipun sepertinya karena belas kasih guru sebagi upah menulis.
Kiat sukses menyukai Matematika ini saya dapatkan dari keponakan saya, Nurul. Sayangnya, pada saat saya sedang susah-susahnya terbenam di pelajaran Matematika, dia masih masih terlalu kecil untuk dimintai kiat.
Keponakan saya ini jago sekali Matematika, bahkan dia pernah mewakilkan Jawa Barat untuk lomba olimpiade Matematika dan Fisika tingkat SMA di Bandung. Dia pun sering menjuarai kompetisi Matematika yang diadakan di sekolah maupun di luar sekolah. Di sini saya tidak mau bicara bakat, karena Nurul pernah berkata pada saya, jika kita menyukai sesuatu, kita akan punya jalan besar untuk menguasai sesuatu itu.
Jadi, bisa atau tidak bisa, bukan dilihat dari bakat. Tapi dari minat dan kemauan. Dan ditambah dengan tips yang dia berikan pada saya, yang konon selalu ia lakukan selama ini.
Berikut tips sukses menyukai Matematika :
1. Tanamkan pada diri kita, bahwa Matematika itu penting. Sulit dibayangkan seperti apa dunia jika tiap orang tidak bisa mengenali angka atau menghitung.
2. Tanamkan dalam diri kita, tidak ada kemajuan teknologi tanpa Matematika dan kumpulan angka.
3. Rangsang diri kita untuk menyukai Matematika dari hal-hal yang menarik dan menggelitik rasa ingin tahu, seperti memecahkan kuis Matematika sederhana, mengunjungi museum Fisika, dll.
4. Latihlah daya tahan kita untuk menyelesaikan soal-soal Matematika, jangan mudah give up, dan asahlah rasa penasaran itu jika jawaban dan pemecahan soal belum terjawab.
5. Biasakan mengutak-atik soal. Biasanya dengan cara pembuktian soal Matematika. Hal ini akan menambah kemampuan kita dalam mengaplikasikan rumus dan pemahaman terhadap berbagai soal.
6. Berlatih untuk disiplin diri. Siapkan bahan-bahan yang ingin dibahas, dan pelajari lagi yang telah dibahas.
7. Aplikasikan Matematika sebagai “ilmu sehari-hari” yang betul-betul menyentuh segala bidang kehidupan kita. Seperti transaksi di tukang sayur, rincian belanja bulanan, bayar pajak mobil, tagihan telepon, dll.
8. Libatkan keluarga dan orang terdekat untuk mmberikan dukungan.
9. Ingatlah, bahwa Matematika adalah ilmu yang pasti, semua soal ada jawabannya dan ada angkanya. Ilmu Matematika lebih mudah dibandingkan dengan ilmu –ilmu lain yang absurd. Penanaman waham seperti ini sangat manjur untuk membangkitkan kepercayaan diri kita untuk tahap awal mencintai Matematika.
10. Membuat rumus-rumus sederhana dan catatan yang rapi, agar dapat dijadikan pegangan yang lengkap.
11. Jangan malu untuk menggali ilmu dari manapun, entah dari guru, teman, orang tua, atau belajar Matematika dari tempat kursus yang elite sekalipun.
12. Dan, yang terakhir kembali lagi pada minat dan kemauan.
0 komentar:
Posting Komentar